Sabtu, 13 Maret 2010

PEPAYA PUKUL MUNDUR KANKER

EKSTRAK  DAUN PEPAYA  AMPUH  MENGHAMBAT  PERTUMBUHAN  TUMOR.

Peneliti  University  of  Florida  , Nan  Dang ,  koleganya  di Jepang  mendokumentasikan  efek  anti  kanker  pepaya  yang  sangat  menakjubkan,terhadap  berbagai  sel  sel  tumor  yang  dikenbangkan  di laboratirium , termasuk  kanker  servick , payudara  , hati  karu-paru , pankreas. Para  peneliti  itu  menggunakan  sejenis  esktrak  yang  dibuat  dari  daun  pepaya  yang  dikeringkan. Efek  antikanker  pepaya  terbukti  jauh  lebih  kuat  ketika  sel-sel  kanker  digenpur  teh  daun  pepaya  dalam  dosis  yang  semakin  besar  .

Dalam  sebuah  makalah  yang  dipublikasikan  dalam  Journal  of  Ethnopharmacology ,17  Februari  2010  lalu,  Dang  Nang   dan  tim  penelitinya  juga  mendokumentasikan  untuk  pertama  kalinya  bahwa  esktrak  daun  pepaya  meningkatkan  produksi  molekul  pemancar  sinyal  penting  yang  disebut  sitokin  type      Th 1 .  Produksi  protein  mengatur  system  imun  tersebut  ,  ditambah  efek  anti  tumor  pepaya  terhadap  berbagai  jenis  kanker  , adalah  strategi  pengobatan  yang dapat  digunakan  sistem  kekebalan  tubuh  untuk  memerangi  kanker .

Esktrak  pepaya  tidak  menimbulkan  efek  tosik  terhadap  sel  normal,  berbeda  dengan  konsekuensi  jenis  pengobatan  kanker  lain , yang  tanpa  ampun  juga  menhajar   sel-sel  yang  masih  sehat .Dang  yang  juga  dosen  kedokteran  dan  direktur  medis  Shands   Cancer  Center  Clinical  Trials  Office   di  Universitay  of Florida  ,  mengataakan  kesuksesan  esktrk  pepaya  dalam  meme-rangi   kanker  tanpa  efel  toksik  ini  konsisten  dengan  laporan  dari  peduduk  asli  Australia  dan  kampung  halamannya  di  Vietnam .” Berdasarkan  apa  yang  telah  saya  dengar  dan  saya  lihat  semua  orang   yang  minum  esktrak  ini  tak  menunjukkan  adanya  toksisitas “.katanya  ” Anda  dapat  mengkonsumsinya  dalam  waktu  lama   sepanjang  itu  efektif.”

DARI  ANTI  BAKTERI     HINGGA  OBAT  FLU

Efektivitas  pengobatan  dengan  carica  papaya amat  bergantung  dengan  kualitas  senyawa  yang  berbeda-beda  sesuai  asal -usul  senyawa  tersebut. Kuantitas  senyawa  yang  diperoleh  dari  buah , daun , akar  atau  getah  bervariasi .  Begitu  pula  metode  esktraksi  ,usia  bagian  tumbuhan  yang  digunakan  , kultivar  dan  jenis  kelamin  pohon  itu.  Salah  satu  bentuk  pemanfaaan getah  pepaya adalah  obat  cacing  pada  ternak  ,  mulai  babi  hingga  ayam. Secara  tradisional  biji  pepaya  juga  ampuh  mengusir  cacing  pada  hewan  ternak . Di Indonesia  dan  Filipina , biji  pepaya  kering dihaluskan  dan  dicampur air  dengan  dosis  3 gram  biji  per  per  kilogram  berat .  Campuran  itu  diberikan  pada  hewan  yang  sakit  satu  kali  sehari  selama  enam  hari.  Di  Indonesia  rebusan  daun  pepaya  juga  diberikan  pada  binatang  setelah  melahirkan. Esktrak  daun  pepaya  terbukti ampuh  menyembuhkan  malarta .Berbagai  riset  menunjukkan  bahwa  getah  pepaya  dapat  berfungsi  sebagai  obat  anti  mikroba, seperti  jamur  Candida  albicans ,sedangkan  esktrak  biji  dan  buahnya  manjur  sebagai  obat  anti  bakteri  yang  membunuh      Staphyloccocus  aureua  Eschrichia coli,  Shanmonella  Typhi ,  dan  Bassilus subtillis .Pepaya  juga  telah  digunakan  sebagai obat  tradisional  untuk  berbagai  penyakit  diberbagai  negara  , mulai  artritis dan  rematik  di Indonesia  dan  di Haiti  , hingga  asma  dan  penyakit  pernapasan  di  Maurutius   , Meksiko  dan  Filipina.  Penduduk  Honduras   , Jepang  ,Panama  dan  Afrika  Barat memanfaatkan  pepaya  sebagai  obat  diare  dan  desentri , sedangkan  penduduk  Trinidad  menggunakannya untuk  obat  flu.

by : Cornwell

Tidak ada komentar:

Posting Komentar