Sembilan Kementerian Sepakat Perbaiki Fungsi Danau

Sembilan Kementerian Sepakat Perbaiki Fungsi Danau

Republika - Jumat, 17 Desember

 

REPUBLIKA.CO.ID,MAKASSAR--Sembilan kementerian sepakat melakukan rencana aksi untuk memperbaiki dan mengembalikan fungsi danau di seluruh wilayah Indonesia sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya masing-masing.

Kepala Badan Lingkungan Hidup Daerah Sulsel Tamzil Tajuddin di Makassar, Kamis, menjelaskan, rencana aksi tersebut disusun untuk dilaksanakan mulai 2010 hingga 2014 terhadap 15 danau yang menjadi prioritas.

Dari 15 danau yang menjadi prioritas, dua diantaranya berada di Sulsel yaitu Danau Tempe dan Danau Matano. Rencana aksi sembilan kementerian ditindaklanjuti dengan rencana aksi pengelolaan bersama seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah provinsi dan daerah terkait dengan kementerian masing-masing.

Menurutnya, kedua danau tersebut menjadi prioritas di Sulsel karena telah mengalami kerusakan fisik dan fungsi. Pihaknya mencatat, tingkat erosi Danau Tempe mencapai 74,45 sampai dengan 7.490,68 ton per hektare per tahun dengan sedimentasi tujuh centimeter per tahun.

Selain itu, terjadi pula peningkatan tutupan danau oleh gulma atau eceng gondok dan kualitas air yang tidak lagi memenuhi syarat untuk dikonsumsi sebagai bahan baku air minum.

Sementara kondisi Danau Matano telah dimanfaatkan untuk kegiatan non konservasi pada bantaran sempadan danau serta aliran air limbah domestik dan industri dari PT Inco ke danau.

Rencana aksi yang disusun diarahkan untuk mengembalikan fungsi danau baik secara ekosistem maupun ekonomi